Ada banyak sekali style dalam fotografi, tetapi akan lebih baik jika Sobat untuk fokus pada satu style dan membuat sebuah style pribadi. Memotret refleksi adalah salah satu style dalam fotografi yang dapat Sobat kembangkan, karena kebanyakan fotografi rata-rata tidak mengenal style ini, untuk itu Sobat memiliki kesempatan untuk menjadi salah satu fotograer yang unik dan dapat menunjukkan kepada dunia sesuatu yang hanya Sobat lihat.
Pada
artikel kali kita akan membahas salah satu style dalam fotografi yang bernama reflection
photography, WM mendapatkan artikel ini dari blog www.picturecorrect.com
, mudah-mudahan artikel ini dapat membantu Sobat untuk menemukan jenis refleksi,
fitu-fiturnya, bagaimana memperhatikan refleksi, dan kesalahan yang dibuat oleh
fotografer pada umumnya.
Foto
Refleksi memiliki jauh lebih banyak terjadi di dalam frame daripada jenis foto
lainnya. Sebuah refleksi dapat menggandakan elemen dan warna, lebih dramatis,
dan memberikan komposisi yang seimbang.
Jenis
yang paling umum dari refleksi:
Refleksi
alami: ini terjadi di alam seperti di
sebuah danau. Sebuah contoh dari seperti sebuah perkotaan yang tercermin di
sungai, atau sekelompok burung yang tercermin di kolam.
Refleksi
arsitektur: Ini terjadi pada permukaan
arsitektur. Sebuah contoh dari foto seperti bangunan tua yang tercermin pada
bangunan modern di kaca depannya.
Refleksi
Surreal: Ini adalah fotografi refleksi yang
paling sulit untuk dilihat karena akan membutuhkan mata yang artistik. Sebuah
contoh dari foto seperti Menara Eiffel tercermin pada genangan air pada saat
hujan.
Refleksi
abstrak: Ini menunjukkan warna dan garis
tanpa mengungkapkan subjek yang dipantulkan. Sebuah contoh dari foto yaitu
bangunan berwarna-warni yang tercermin di atas air, menunjukkan garis
bergelombang dan warna.
Sebagai
seorang fotografer yang tujuannya adalah untuk mengembangkan gaya pribadi,
Sobat harus melatih mata Sobat untuk melihat refleksi. Untuk refleksi alami,
lihat di depan Sobat seperti di sungai. Untuk refleksi arsitektur bisa Sobat
lihat di atas, pada permukaan bangunan. Untuk refleksi surreal coba lihat
sekitar untuk melihat benda-benda tercermin dalam genangan air.
Sobat
tidak perlu menghabiskan banyak uang untuk mendapatkan peralatan profesional
agar mendapatkan foto refleksi karena style yang satu ini bisa didapatkan hanya
dengan menggunakan kamera dan lensa tingkat menengah, Sobat bahkan dapat
menggunakan poket atau ponsel.
“Marina Bay” ditangkap oleh Jet Rabe
Pada
saat mengambil foto pastikan Sobat tidak memotong refleksi, karena refleksi
merupakan elemen utama dalam style foto ini. Pemotongan rrefleksi justru akan
menghilangkan keseimbangan komposisi dan membingungkan mata sehingga memaksanya
untuk membayangkan bagian yang dipotong. Layaknya mengambil foto model dan
memotong kakinya.
Foto
refleksi memberikan Sobat kesempatan untuk menghasilkan karya yang unik,
sehingga siapkan kamera Sobat dan mulai berburu refleksi.
Sumber
: https://weddingkumagazine.wordpress.com/2013/08/07/fotografi-refleksi-reflection-photography/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar