Sebagai seorang fotografer, Sahabat Fotografi tentunya akan terus bereksperimen untuk bisa menghasilkan gambar terbaik, bukan? Tak hanya gambar untuk posisi landscape, tapi juga portrait. Nah sayangnya, menghasilkan foto portrait tak semudah landscape lho, Sahabat Fotografi. Apa lagi kalau objeknya manusia dan ingin memotret sepenuh badan. Salah satu hal yang harus diperhatikan untuk mendapatkan jepretan portrait terbaik adalah sudut foto atau angle. Berbeda angle, maka berbeda pula kesan objek yang akan ditampilkan. Berikut beberapa cara dalam mengambil angle untuk foto portrait.
Foto dari Ketinggian yang Sama dengan Mata Objek
Photo credit: w-dog.net
Salah satu cara menghasilkan foto portrait terbaik adalah dengan
memposisikan kamera tepat setara dengan mata sang objek. Apa lagi jika model
foto tersebut adalah anak-anak, maka memotret mereka tepat pada ketinggian mata
akan membuat tinggi badan terlihat ideal. Tentu saja, Sahabat Fotografi juga
harus berjongkok untuk mendapatkan angle yang tepat dalam hal ini.
Ambil Foto dari Arah Cahaya Berasal
Photo credit: id.pinterest.com
Untuk membuat objek terlihat dengan jelas, maka Sahabat Fotografi harus mengambil gambarnya berhadapan dengan sinar yang ada, baik lampu atau matahari. Jika Sahabat Fotografi mengambil gambar membelakangi cahaya matahari, maka yang terlihat hanya siluet gelap. Memotret dari samping juga bisa dicoba untuk menghasilkan bayangan agar objek terlihat lebih nyata.
Low Angel
Photo credit: commons.wikimedia.org
Sahabat Fotografi pernah melihat foto sebuah menara yang diambil
dari bawah? Ini yang disebut dengan teknik memotret dengan sudut rendah. Teknik
low angle memungkinkan Sahabat Fotografi untuk memotret objek secara
menyeluruh, bahkan yang tinggi sekalipun. Hal tersebut dilakukan dengan cara memposisikan
kamera di bawah objek. Selain foto menara, teknik low angle ini sering
digunakan untuk memotret gedung pencakar langit sehingga gedung-gedung tersebut
terlihat tinggi menjulang.
High Angle
Photo credit: franticphotos.blogspot.co.id
Berkebalikan dengan teknik sebelumnya, high angle dilakukan
dengan memposisikan kamera lebih tinggi dari objek foto. Meskipun teknik ini sering
digunakan dalam mengambil foto secara landscape, tapi untuk foto portrait juga
tak kalah menarik kok, Sahabat Fotografi.K arena gambar diambil dari atas, maka
objek foto dan sekitarnya akan terlihat lebih kecil. Inilah yang akan
menghasilkan kesan luas pada objek yang difoto.
Kamera Sejajar dengan Tanah
Photo credit: eskipaper.com
Berbeda dengan low angle yang memposisikan kamera lebih rendah
daripada objek, maka untuk teknik yang satu ini, kamera diletakkan di atas
tanah. Kamera bisa diletakkan secara portrait atau dimiringkanke atas
tergantung foto seperti apa yang ingin didapat. Misalnya untuk memotret cahaya
matahari yang sedang terbenam di pantai, maka pengambilan dilakukan pada kamera
posisi tegak. Berbeda lagi jika Sahabat Fotografi ingin memotret foto pre-wed
untuk memperlihatkan keindahan gaun sang calon pengantin dari bawah hingga ke
atas.
Pengambilan angle ini buka perkara yang mudah dalam fotografi,
apa lagi bagi para fotografer pemula. Sebagai seorang fotografer harus
sering-sering mencoba angle baru untuk menghasilkan foto yang sempurna. Dengan
begitu, Sahabat Fotografi pun juga akan terbiasa dan menjadi expert dalam
menyesuaikan angle dengan objek foto.
Sumber : https://doss.co.id/news/Cara-Mengambil-Angle-Terbaik-untuk-Foto-Portait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar